just me..

just me..
it's me..

Sabtu, 29 Desember 2012

2012..


Dua hari lagi, tahun 2012 akan segera berlalu. Banyak yang telah terjadi dan ku alami pada tahun ini. Senang, sedih, bahagia, galau, tawa maupun tangis. Semua itu memberikan hikmah yang luar biasa bagi hidupku. Alhamdulillah Allah telah memudahkan jalanku untukku menggapai target-targetku pada tahun 2012 ini. Seminar, sidang, wisuda, jobseeker hingga akhirnya aku mendapatkan kepastian kemana aku akan melangkahkan jejak hidupku untuk merangkai karir dan masa depanku.
          Moment yang paling berkesan di tahun ini tentu saja wisudaku pada tanggal 26 September 2012. Setidaknya aku bisa memberikan kebahagiaan kecil untuk keluargaku. Dan setidaknya aku bisa membuktikan kalau aku bisa lulus tepat waktu.
          Mengemban lulusan almamater sebuah kampus berbasis pertanian di Kota Bogor tidaklah mudah. Aku siap untuk menjalankan itu semua walau pasti dibutuhkan pengorbanan dan perjuangan yang besar. Semoga di tahun 2013 nanti aku masih diberikan nafas kehidupan agar aku memiliki kesempatan untuk memperbaiki diri dan bisa bermanfaat untuk orang-orang disekelilingku. Aamiin. Aku siap menjadi seorang bankir. Bankir di perusahaan Bank Syariah pertama di Indonesia. Menutup tulisan ini aku cuma ingin bilang, “selamat datang 2013”. 
:) :) :)

Sabtu, 22 Desember 2012

AKU SAYANG MEREKA part 2..


Hari ini tepat pada tanggal 22 Desember 2012 adalah hari ibu. Menurutku setiap hari adalah hari ibu. Aku akan membutuhkan banyak kata untuk bisa melukiskan sosok mama. Makhluk terindah yang udah Allah kasih ke hidupku. Rasanya udah banyak banget kesalahanku sebagai seorang anak. Tapi itulah hebatnya mama. Mungkin kesalahan itu semua tak pernah membuatnya dendam sama anak-anaknya.
                Dulu (kadang sampai sekarang sih), masih suka ngerasa kalau mama itu lebih sayang sama abang dan adekku. Mama lebih perhatian sama mereka, sedang aku merasa harus melakukan itu sendiri. Tetapi sekarang aku paham kalau itu semua memiliki maksud dan tujuannya. Orang tua kita akan memperlakuan anak-anaknya sesuai dengan karakter dari anak-anaknya tersebut.
                Aku sendiri bukan tipe seorang anak yang senantiasa mengungkapkan rasa sayang ke orang tuaku. Pun sama halnya dengan sikap orang tuaku kepada anak-anaknya. Tetapi yang pasti aku tahu kalau mereka sayang aku dan merekapun tahu kami sayang sama mereka.
                Mama itu segalanya banget. Sabar banget ngedampingi suami sama ketiga anak yang super duper bandel. Semoga Allah senantiasa melindungi beliau, menjaga kesehatannya serta menyanyanginya selalu.. aamiin.. I love you mom, you are my everything.. 

Selasa, 27 November 2012

AKU SAYANG MEREKA part 1..

Hari ini entah mengapa aku merasa melankolis. Semua kenangan masa lalu yang ku rindukan hadir kembali. Bukan tentang masalah percintaan pribadiku yang aku tidak tahu ujungnya hingga Allah benar-benar menunjukkan siapa jodohku. BUKAN. Ini adalah tentang kedua orang tuaku. Diantara semua rasa melankolis ini semua kenangan itu hadir bagai embun yang menambah kesejukan pagi ini.
                Semua kata-kata terindah yang ada di dalam kamus bahasa seluruh dunia rasanya sulit untuk membentuk semua kenangan ini. Mungkin aku akan memulainya dengan “AKU SAYANG ORANGTUAKU”.  Mereka adalah orang-orang terhebat yang Allah takdirkan untuk menemaniku, menjagaku dan menyanyangiku. Rasanya memang tidak ada orang tua yang tidak sayang dengan anak-anaknya. Kita  memang tidak bisa memilih ingin menjadi anak siapa, tetapi setidaknya kita memiliki pilihan akan sebagai seorang anak apa kita akan menjadi. Seorang anak baik, anak yang cerdas, anak yang berbakat atau malah menjadi seorang anak yang pembangkang bagi orang tuanya. Iya itu adalah pilihan.
                Aku memilih menjadi anak yang membanggakan bagi mereka. Klise memang, tetapi setidaknya itu adalah salah satu tujuanku. Aku sangat tahu bagaimana perjuangan kedua orangtuaku untuk membimbing anak-anaknya, mengajarkan kedisplinan. Ayahku hingga detik ini telah berhasil menyekolahkan kedua anaknya hingga jenjang pendidikan sarjana. Ini adalah sebuah prestasi hebat. Bahkan sangat hebat untuku dan keluarga kecil ini. Perjalanan ini tidak mudah. Penuh kerikil tapi Allah selalu ada untuk kami.  Alhamdulillah.
                Teringat ketika belasan tahun silam, Ayahku selalu mengantar aku dan kakaku dengan sepeda motor vespa miliknya. Dari SD hingga SMP aku selalu berada satu sekolah dengan kakakku. Saat itu aku belum mengerti benar apa itu arti perjuangan Ayahku. Kalaupun aku memang berprestasi itu karena aku hanya ingin cerdas dan tidak ingin kalah dengan temanku yang lain. Keadaan itu berubah ketika aku duduk di bangku SMA. Aku ingat ketika musim hujan beberapa tahun yang lalu Ayahku mengantarku ke sekolah dengan sepeda motornya yang kini sudah bukan vespa lagi. Saat itu hujan deras. Aku merasa tak tega dengan Ayahku yang kehujanan dan setelah itu harus melanjutkan bekerja. Aku ingat ketika tak terasa aku menangis namun langsung terhapus oleh air hujan.  Sejak saat itu aku benar-benar mengerti apa arti perjuangan dan pengorbanan. Sejak saat itu aku berjanji pada diriku sendiri aku akan selalu menjadi yang terbaik untuk mereka. Aku akan berusaha menjadi anak yang membanggakan untuk mereka.  Ya Allah, aku sayang mereka. Izinkan aku untuk dapat membuat mereka bahagia. Aamiin..  :) :) :)


Selasa, 23 Oktober 2012

it's over for you..

it's over.. cukup untuk semuanya.. kali ini semua sudah dibukakan oleh Allah.. maybe as long i know you, it's like blind.. aku cuma berharap gag akan pernah bertemu sosok seperti itu dalam hari-hariku ke depan.. mungkin benar pepatah bahwa kita akan bertemu dengan sosok yang salah sebelum akhirnya bertemu dengan sosok yang lebih baik.. aku sudah berhasil menghapus semua jejak-jejak kehidupanmu.. hhaha.. good bye..!!!!!

Senin, 01 Oktober 2012

My Graduation.. :)

Tanggal 26 September 2012 menjadi salah satu tanggal yang bersejarah dalam hidupku. The day is My Graduation day. Lega akhirnya ketika hari wisuda yang ditunggu-tunggu datang juga. Dari mulai Bokap, Nyokap, Abang hingga Adeku datang ke IPB untuk memenuhi undangan wisuda. Aku memang engga bisa memberikan gelar cumlaude buat mereka, tapi setidaknya aku sudah berusaha semaksimal mungkin selama ada di bangku kuliah. Dengan memakai setelan kebaya ungu dipadu dengan tas jinjing yang juga berwarna ungu lengkap sudah menunjukkan bahwa aku memang "purple girl". Hho..
Di acara wisuda kemarin, aku beserta 13 orang yang berasal dari departemen yang sama yakni Ilmu Nutrisi dan Teknologi Pakan ikut merasakan kebanggaan serta kebahagiaan yang luar biasa. Suatu moment yang mempertemukan orang tua bahkan teman-teman yang mungkin selama tingkat akhir kami jarang bertemu. Satu hal terakhir yang ingin aku tulis di sini adalah ucapan terima kasih banyak buat semua teman-teman yang udah rela mau kasih bunga ke aku. Especially pondsuerz Ima, Meta, Lina, Rina dan Bumi yang udah kasih bunga yang paling gede.. Hhe
Selesai acara wisuda, aku dan sekeluarga melanjutkan perjalanan ke Telaga Warna kawasan Puncak, Bogor. Bisa menikmati udara segar setelah seharian beraktivitas membuat pikiran menjadi tenang. Buat teman-temanku yang belum wisuda tetap semangat yaa. Kalian pasti merasakan acara wisuda serupa..
:) :) :)


Kamis, 13 September 2012

Hanya Tersenyum..

Pagi ini pukul 05.00 WIB, saat aku menunggu datangnya sang matahari muncul ke permukaan, tak sengaja mataku tertuju pada skripsi yang telah aku rapihkan di dalam kardus. Lembar demi lembar aku mengurai setiap bacaan dengan kenangan akan sebuah perjuangan tingkat akhir. Perjalanan yang membutuhan doa, usaha serta kesabaran.
Aku selalu menyukai bagian skripsi "ucapan terima kasih". Lama aku coba menghayati setiap kata yang aku tulis di sana hingga selesai lalu aku ulangi kembali, namun terhenti ketika temanku Ima, yang sekarang kami sekamar, menyapaku dengan gayanya yang ramah.
"Kamu ngapain don?"
"Ga papa ma, lagi iseng aja.", jawabku singkat.
"Jangan bilang baca ucapan terima kasih lagi?! hhe.."
"Hhe.. Gak ko'.", aku mengelak.
"Hhmm.. Masa? Iya aja.."
"...... :) ......."

Aku memang hanya mampu tersenyum, karena sesungguhnya Ima adalah salah satu sahabatku yang pasti mampu membaca arti senyumku. Ima pasti mengerti bahwa senyum ini mengandung arti banyak bahkan lebih dari kata-kata yang ingin aku sampaikan untuk menjawab pertanyaannya. Ucapan terima kasih yang meninggalkan akan banyak emosi yang tertulis lewat kata-kata.

Senin, 27 Agustus 2012

Titik yang Sama..

Malam ini kembali mengingatkanku akan suatu masa. Tepat seperti 8 bulan yang lalu. Sekarang aku dan kamu tepat berada di titik yang sama seperti saat itu. Saat dimana aku mulai menyadari tentang keberadaanmu yang tak pernah berubah dari 4 tahun yang lalu. Titik yang sama namun dengan kondisi yang berbeda. Delapan bulan yang lalu, ketika aku merasakan kebahagiaan yang sempat hilang selama 3 tahun, seolah seperti seorang anak perempuan kecil yang kembali menemukan boneka kesayangannya yang sempat hilang. Kini, sepertinya boneka itu memang harus segera dilepas pergi.
Kisah ini seolah seperti "Perahu Kertas" yang tentunya belum berakhir berlayar. 
.......... Ku bahagia kau telah telah terlahir di dunia dan kau ada diantara milyaran manusia...........

Sabtu, 25 Agustus 2012

Kucing Kesayangan.. :)

Kali ini, aku akan bercerita mengenai dua makhluk Allah yang unyu-unyu yang beberapa bulan terakhir menjadi trending topic di kosan Pondok Surya tercinta. Yupz, siapa lagi mereka kalo bukan Boo-Boo dan Lolita. Mereka berdua adalah kucing kampung yang amat sangat kami (Pondsuerz) cintai. Hhaha. Agak lebay memang. Tapi itu fakta.
Lolita adalah kucing kampung dengan corak belang berwarna kuning keemasan. kata Emak angkatnya alias Mutia Meta sich umurnya udah tua untuk ukuran kucing. Well, kita sendiri gag ada yang bisa mastiin itu kucing umur berapa sekarang. Hhehe. Loli sapaan akrab untuk Lolita jarang sekali mengeong seperti kebanyakan kucing lain. Kucing betina ini sangat pasif. Kembali lagi mungkin karena faktor usia. Kata Emaknya pula, Lolita senang dengan menu ikan tongkol, karena sering kali Loli hanya kami beri udang rebon dan tak mau memakannya. Aku gag sepenuhnya mendukung perkataan Meta. Jelas aja, pernah suatu hari Loli mengambil paksa ayam goreng yang hendak ku makan. Huft. Tapi ku maafkan, mungkin karena begitulah tingkah laku dari kucing garong alias Loli.
Lain Loli lain pula Boo-Boo (Bubu). Anak kucing berjenis kelamin jantan dengan corak belang hitam putih ini sering kami panggil dengan "Autis". Tingkahnya yang senang berlari-lari, mengejar ekor sendiri, bermanja-manja dengan Pondsurez membuat kami sangat gemas dengannya. Bubu datang ke kosan kami saat ukuran tubuhnya masih kecil hingga beberapa bulan kemudian tubuhnya menjadi agak besar kemudian menghilang secara tiba-tiba. Berbagai asumsi merajarela tapi tak satupun membuat Bubu kembali ke kosan ini. Iya semoga Bubu bahagia di tempatnya yang baru. Sedih memang. Tapi kami harus move on. Hhaha.. Pondsurez sering sekali memandikan Bubu dan Loli, selain itu aku pribadi paling senang memberi mereka minum susu dengan merk ULTR*. Jadi kangen dengan aktivitas itu semua. Libur lebaran membuat aku tak bertemu dengan Loli. Apa kabar yaa Loli?! Hhoho.. Sekian dulu cerita tentang Bubu dan Lolita. Ini dia foto mereka.. :)



Kamis, 09 Agustus 2012

Move on..


Kalau ada lagu yg bilang lebih baik sakit gigi dibanding sakit hati, aku gag pernah bisa mengomentarinya karena belum pernah merasakan keduanya sampai tanggal 5 Agustus 2012 kemarin. Akhirnya aku merasakan sakit hati. Sakit banget. Begini rasanya harus melepas orang yang ku sayang. Gag pernah sebelumnya aku membayangkan keputusan itu akan terlontar darinya. Jelas ajja. Sekalipun masalah memang ada dan selalu ku rasakan tapi aku menganggap kita bisa melewatinya.  Tapi yasudah, keputusan itu sudah terjadi, walau masih banyak perasaan yang menjanggal di hati. Masih banyak hal pula yang rasanya ingin ku ungkap kepadanya.
Jujur aku gag marah sama dia, tapi sedikit kecewa karena caranya yang melepasku di akhir kita bersama tidak ku pahami. Tiga hari menangis itu rasanya luar biasa. Mata sembab, gag nafsu makan sampe ngerasa bener2 tertatih  ngejalani setiap aktivitas.  Lagu yang gag pernah bosen diputer sampe detik ini pun adalah “Tertatih-Kerispatih”. But, I have to move on.. bersyukur masih banyak sahabat yang luar biasa selalu mendukung dan sang mamah yang luar biasa menguatkan aku, menghapus kesedihan dan memberikan semangat. Bukankah hakikat mencintai adalah melepaskannya walau mungkin terdengar sedikit klasik. Tapi yaa aku memang terlalu menyayangimu maka aku akan berusaha ikhlas melepasmu tanpa aku bisa melepas semua kenangan yang pernah kita buat.
Menutup tulisan ini, tanpa sadar air mataku meleleh (lagi).  Terima kasih untuk semua kenangan yang telah kamu ukir di hati ku.

Jumat, 27 Juli 2012

thank you so much.. :)


Akhirnya skripsi ku udah jadi. Bagian skripsi yang ku suka adalah bagian “ucapan terima kasih”, dimana aku bisa menuliskan rasa terima kasih untuk orang-orang yang berarti bagi hidupku especially orang-orang yang udah ngebantu dalam pembuatan skripsi ini.
Berikut ini adalah ucapan terima kasih yang ku susun untuk skripsi ku..
Alhamdulillahirabbil’aalamiin. Maha suci Allah atas segala nikmat serta karunia-Nya sehingga skripsi ini dapat diselesaikan.
            Terima kasih penulis ucapkan kepada Dr. Ir. Luki Abdullah, M.Sc. Agr sebagai dosen pembimbing utama sekaligus dosen pembimbing akademik atas segala bimbingan, nasihat serta sarannya selama penulis menjadi mahasiswa, selama penelitian hingga penulisan skripsi dan Prof. Dr. drh. M. Agus Setiadi sebagai dosen pembimbing anggota atas segala kesabarannya dalam memberikan bimbingan dan saran selama penelitian hingga penulisan skripsi ini dapat selesai. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada Ir. Kukuh Budi Satoto, MS sebagai dosen pembahas yang telah memberikan saran-saran pada seminar penulis serta kepada Prof. Dr. Ir. Toto Toharmat, M. Agr. Sc dan Dr. Jakaria, S.Pt. M.Si. sebagai dosen penguji sidang atas saran-saran yang telah diberikan.
            Ucapan terima kasih yang setulus-tulusnya, penulis haturkan kepada Ayahanda Sutrisna dan Ibunda Halimah yang selalu mencurahkan kasih sayang, doa, kesabaran, serta dukungan moril dan material yang diberikan kepada penulis. Terima kasih juga penulis ucapkan kepada kakak Teddy Septiansa dan Adikku Gustriana yang terus memberikan semangat bagi penulis untuk menyelesaikan skripsi ini.
            Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada rekan satu penelitian (Ima, Dian, Ool, dan Kogan) atas kerjasama dan dukungan selama penelitian dan penyelesaian skripsi ini. Pak Bondan yang turut membantu dalam pengambilan dan evaluasi semen kelinci. Kemudian, penulis juga mengucapkan terima kasih kepada Lilis, Meta, Alfi, Rina, Lina, Ardi, Gumi atas bantuan selama penelitian yang diberikan kepada penulis. Terima kasih kepada Gisda Marsel Nuansa dan Rahmat Hidayat atas semangat, perhatian dan motivasi yang sangat berarti bagi penulis.  Terima kasih kepada teman-teman INTP 45 (Genetic 45) dan Relawan KSR PMI Unit 1 IPB atas kebersamaan yang telah tercipta, semoga tali silahturahim kita tetap terjalin.
            Semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat dan menambah wawasan bagi semua pihak yang menggunakannya.
Bogor,  Juni 2012

Penulis
        Semoga Allah membalas kebaikan kalian semua..  :) :) :)